Jumat, 09 September 2011

Fracture Hepatica


Fracture hepatica atau dalam istilah awamnya kita kenal dengan patah hati merupakan penyakit yang sering kita temukan dalam kehidupan sehari-hari. Umumnya mereka yang mengalaminya akan merasakan gejala mata merah, muka lelah, badan gerah, dan suka pake baju berkerah. Penyakit ini diam-diam menyakitkan maka dari itu saya akan mencoba menulasnya lebih dalam.

Sebelum saya menjelaskan lebih jauh, saya akan menyajikan beberapa data fakta tentang Hepar/Hati:
• Kita pastinya sering nonton sinetron, pilem dan aksi panggung penyanyi maupun band-band idola kita. Tanpa kita sadar mereka semua telah menipu kita. Kenapa??? Karena jika seorang wanita dalam sebuah sinetron berkaata,”kau telah melukai hatiku”dia ucapkan sambil menangis dan memegang dada sebelah kirinya. Atau ketika vocalis Lyla band bernyanyi,”jantung hatikuu” dia akan menggenggam tangan kanannya dan memukul dada kirinya seolah menunjukkan itulah letak jantung hatinya. Dan yang haru saya luruskan adalah:
Dalam istilah kedokteran hati disebut juga hepar, sedangkan dalam bahasa inggris disebut liver atau heart. Namun jantung juga diartikan heart dalam bahasa inggris dan kedokteran juga menggunakan istilah itu untuk jantung. Namun harus diingat jantung dan hati adalah 2 organ yang berbeda. Secara anatomis jantung terletak di dada sebelah kiri, sedangkan hati terletak di perut bagian kanan atas. Jati mulai sekarang jika anda ingin menyanyikan lagu jantung hatiku dari lyla, jangan sampai anda salah memegang jantung dan hati anda.
• Fracture = patah ; Hepatica = Hati. Jadi fracture hepatica adalah patah hati. Ini merupakan sebuah istilah yang keliru. Kenapa?? Karena menurut penelitian dokter-dokter ahli penyakit dalam, bahwa hati tak akan bisa patah. Hati merupakan organ dengan konsistensi padat namun lembut.
• Jangan pernah percaya dengan perkataan,”di hatiku hanya ada dirimu sayangku..” perkataan ini sangt menipu. Kenapa?? Karena di hati tak ada satu tempat kosongpun untuk menyimpan manusia ataupun poto orang. Jangan juga percaya dengan perkataan,”kau telah berhasil membuka pintu hatiku..” kenapa?? Karena hati tidak memiliki pintu, jalan masuk ke hati hanya melalui pembuluh-pembuluh darah.

Jadi saya sangat tidak setuju menamakan orang yang putus cinta dengan istilah patah hati. Lebih baik disebut patah jiwa, karena jiwa tak terdefinisi secara anatomi dalam tubuh manusia. Namun dalam pembahasan ini saya akan mengalah dengan menggunakan istilah fracture hepatica (FH).

Penyakit ini dalam dunia kedokteran tergolong dalam psikogenik, artinya secara organic pasien tidak mengalami sakit, jantung, paru, hati, usus, cs tidak mengalami kelainan. Namun adanya beban pikiran yang sangat berat membuat pasien akan mengalami gejala-gejala organic. Hal ini diakibatkan terpacunya sistem saraf otonomnya sehingga sering ditemui gejala jantung berdebar-debar, keringat bercucuran, dan kaki bergetar-getar.

Secara patofenesis dapat dijelaskan bahwa perasaan sedih ditinggal pacar akan membangkitkan sebuah impuls pada sistem modulasi saraf pusat yang akhirnya akan diteruskan ke jaras saraf simpatis. Perubahan mood juga bisa terjadi akibat timbulnya perasaan bersalah dan sedih yang sangat mendalam ini.

Hal yang paling menakutkan dari penyakit ini adalah timbulnya komplikasi yaitu ketidakmampuan membangkitkan semangat yang membuatnya akan jatuh pada episode depresi. Hal ini sangat berbahaya karena pasien akan dapat mempunyai ide untuk mengakhiri hidupnya.

Terapi, adalah hal yang paling sulit. Hal ini karena kita tidak mengobati organic tapi psikis. Kecuali jika telah terdapat gangguan fungsi organik yang jelas.
Menurut Davidtuan A. Sihombing, terapi FH dibagi 2 strategi, pasif dan aktif.
• Pasif maksudnya kita berusaha menekan sendiri perasaan sedih itu dengan cara curhat pada sahabat, membaca, menonton hingga nanti waktu sendiri yang menyembuhkannya. Beberapa kasus mencoba menyambung kembali patahan itu dengan cara plester atau hecting, namun itu tidak berhasil
• Aktif berarti CARI PACAR LAGI!!


terima kasih telah mau membaca info kesehatan ngawur ini.. 


Tidak ada komentar:

Posting Komentar